TROUBLESHOOTING LAPISAN APLIKASI JARINGAN
WAN
Oleh : Abi Zainur Muzakki (Kademangan, Blitar)
A.
Hypertext Transfer Protokol (HTTP)
Hypertext Transfer Protocol (HTTP) adalah sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi,
kolaboratif, dan menggunakan hipermedia.
Penggunaannya banyak pada pengambilan sumber daya yang saling terhubung dengan
tautan, yang disebut dengan dokumen hiperteks, yang kemudian membentuk World Wide Web pada tahun 1990 oleh fisikawan Inggris, Tim Berners-Lee. Hingga kini, ada dua versi mayor dari
protokol HTTP, yakni HTTP/1.0 yang menggunakan koneksi terpisah untuk setiap
dokumen, dan HTTP/1.1 yang dapat menggunakan koneksi yang sama untuk melakukan
transaksi. Dengan demikian, HTTP/1.1 bisa lebih cepat karena memang tidak perlu
membuang waktu untuk pembuatan koneksi berulang-ulang.(Wikipedia)
B.
Netware Inti Protokol (NCP)
NetWare Inti Protocol (NCP) adalah protokol jaringan yang
digunakan di beberapa produk dari Novell, Inc. Hal ini biasanya berhubungan
dengan client-server sistem operasi Novell NetWare yang awalnya didukung
terutama stasiun client MS-DOS, tetapi dukungan kemudian untuk platform lain
seperti Microsoft Windows, Mac OS klasik, Linux, Windows NT, Mac OS X, dan
berbagai rasa Unix ditambahkan. (Wikipedia, NetWare Core Protocol, 2016)
NCP digunakan untuk akses file, print, direktori,
sinkronisasi jam, messaging, perintah eksekusi jarak jauh dan fungsi layanan
jaringan lainnya. Ini awalnya mengambil keuntungan dari konfigurasi jaringan
yang mudah dan jejak memori sedikit dari IPX / SPX protokol stack. Sejak
pertengahan 1990-an pelaksanaan TCP / IP tersedia.
C.
STUDI KASUS : JARINGAN LAMBAT
a)
Conlussion
Istilah collision domain
mendefinisikan sekumpulan perangkat jaringan dimana data frame mereka bisa
saling bertabrakan. Semua piranti yang disebut diatas menggunakan hub yang
berresiko collisions antar frame yang dikirim, sehingga semua piranti dari
jenis jaringan Ethernet ini berada pada collision domain yang sama.
Bagaimana solusi menghilangkan collision
domain dan algoritma CSMA/CD yang bisa membuat jaringan anda lambat, adalah
mengganti jaringan HUB anda dengan Switch LAN. Switch tidak menggunakan BUS
secara ber-sama2 seperti HUB, akan tetapi memperlakukan setiap port tunggal
sebagai sebuah BUS terpisah sehingga tidak mungkin terjadi tabrakan.
D.
STUDI KASUS II : JARINGAN LAMBAT
a)
Bottlenecks
Beban
user yang sangat tinggi untuk mengakses jaringan akan menyebabkan bottleneck
jaringan yang mengarah pada kelambatan jaringan. Aplikasi yang memakan
bandwidth yang sangat tinggi seperti aplikasi video dapat menyumbangkan suatu
kelambatan jaringan yang sangat significant karena seringnya mengakibatkan
system jaringan menjadi bottleneck. (adventure, 2011)
Anda
perlu mengidentifikasikan aplikasi (khususnya aplikasi yang dengan beban
tinggi) yang hanya diakses oleh satu departemen saja, dan letakkan server pada
Switch yang sama dengan user yang mengaksesnya. Meletakkan resource jaringan
yang sering diakses pada tempat yang dekat dengan pemakainya akan memperbaiki
kinerja dan performa jaringan dan juga response time.
Performa
LAN juga bisa diperbaiki dengan menggunakan link backbone Gigabit dan juga
Switch yang mempunyai performa tinggi. Jika system jaringan menggunakan
beberapa segment, maka penggunaan Switch layer 3 akan dapat menghasilkan
jaringan yang berfungsi pada mendekati kecepatan kabel dengan latensi minimum
dan secara significant mengurangi jaringan yang lambat.
E.
STUDI KASUS : LOGIN RESPONSE TIME TERDEGRADASI
Menurut Cooling
pada buku Software Design for Real Time Systems (1991): Sistem Waktu Nyata
adalah sistem yang harus memprodukis respon yang tepat dalam suatu batasan
waktu yang tentu. Komputer yang responnya melebihi batasan waktu ini akan
memberikan performansi yang terdegradasi atau malfunction. Sebuah sistem waktu
nyata membaca input dari plant dan mengirim sinyal kontrol ke plant pada
waktu-waktu yang ditentukan oleh pertimbangan operasional dari plant bukan oleh
sistem computer. (admin, 2012)
Beberapa factor yang mempengaruhi Response Time yakni
:
1.
Jumlah pengguna
Semakin
banyak jumlah pengguna maka akan semakin lambat. Meskipun
demikian,di dalam waktu waktu puncak (peak load periods) jumlah
pengguna bisa melebihi rata-rata hasil estimasi tersebut sehingga dapat
menurunkan performance. Bagaimana dan seberapa besar suatu jaringan memberikan
response dapat dikatakan sebagai ukuran dari performance jaringan.
2.
Kecepatan
transmisi
Kecepatan
transfer data dalam dunia komputer dan telekomunikasi adalah jumlah data dalam bit yang
melewati suatu medium dalam satu detik. Umumnya dituliskan dalam bit per detik
(bit per second) dan
disimbolkan bit/s atau bps bukan bits/s. Seringkali
disalahartikan dengan bytes per second atau B/s atau Bps.
3.
Jenis media
transmisi
F.
STUDI KASUS : KONEKSI SERVER TURUN
1.
Terjadi
Kerusakan Server atau Program Piranti Lunak Server
Walaupun kemungkinan
kecil terjadi, kerusakan pada fisik server adalah sesuatu hal yang bisa terjadi
kapan saja. Power supply terbakar, hard disk bad sector, ram mati, kaber
dimakan tikus, server kebanjiran, dan masih banyak lagi lainnya contoh-contoh
penyebab terjadinya kerusakan piranti keras pada sebuat server website atau
blog internet. Selain kerusakan piranti keras, piranti lunak pun bisa
juga terkena masalah seperti database error, file cms dirusak hacker, webserver
crash, virus, dan lain sebagainya. (admin, AKTOR PENYEBAB SEBUAH WEBSITE/SITUS WEB/BLOG
DOWN TIDAK DAPAT DIAKSES, 1970)
2.
Ada Koneksi yang
Terputus Antara Pengunjung dengan Server
Agar kita bisa
tersambung ke internet kita harus memiliki suatu media koneksi antara diri kita
dengan jaringan internet. Jaringan internet itu sendiri pun juga
merupakan suatu kumpulan dari banyak piranti keras yang saling terhubung satu
sama lain. Jika ada yang terputus maka kemungkinan kita tidak akan bisa
mengakses sebagian situs web di internet atau bahkan semua situs web di
internet secara keseluruhan. Koneksi bisa mengalami putus baik di sekitar
rumah kita, di operator internet, di dalam negeri, di laur, di luar negeri, di
sekitar web server tempat situs web berada, dan lain-lain.
G.
SERVICE MESSAGE BLOCK
Server Message Block disingkat SMB adalah
istilah bahasa Inggris dalam teknologi informasi yang
mengacu kepada protokol client/server yang ditujukan sebagai layanan untuk
berbagi berkas (file sharing) di dalam sebuah jaringan. Protokol ini seringnya digunakan di dalam sistem operasi Microsoft Windows dan IBM OS/2. Sistem operasi berbasis UNIXjuga
dapat menggunakannya dengan tambahan perangkat lunak yang disebut dengan SAMBA.
(wikipedia, 2013)
Kalau Ingin Copas Dari Blog Ini Mohon Izin dengan Chat dan Komentar Di Bawah Ini, Karena Hanya untuk Postingan Ini Saya Di Marahin MAMA Tersayang.
Klik Untuk Copas dan Melihat Artikel Secara Keseluruhan
DAFTAR PUSATAKA
admin. (1970, January 01). AKTOR PENYEBAB SEBUAH
WEBSITE/SITUS WEB/BLOG DOWN TIDAK DAPAT DIAKSES. Retrieved October 25,
2016, from ILMU PENGETAHUAN:
http://www.organisasi.org/1970/01/faktor-penyebab-sebuah-website-situs-web-blog-down-tidak-dapat-diakses.html
admin. (2012). PENGERTIAN RESPONSE TIME . Retrieved
October 25, 2016, from RESPONSE TIME (WAKTU TANGGA:
http://nurrhasanah32.blogspot.co.id/
adventure. (2011, Januari 01). permasalahan pada
jaringan wan dan solusinya. Retrieved October 25, 2016, from Adventure:
http://adventuresalji.blogspot.co.id/2011/01/permasalahan-pada-jaringan-wan-dan.html
wikipedia. (2013, April 27). Server Message Block.
Retrieved October 25, 2016, from wikipedia bahasa indonesia:
https://id.wikipedia.org/wiki/Server_Message_Block
Wikipedia. (2016, October 12). NetWare Core Protocol.
Retrieved Oktoer 25, 2016, from Wikipedia Bahasa Inggris:
https://en.wikipedia.org/wiki/NetWare_Core_Protocol
Wikipedia. (n.d.). Protokol Transfer Hiperteks.
Retrieved Oktober 25, 2016, from Wikipedia Bahasa Indonesia:
https://id.wikipedia.org/wiki/Protokol_Transfer_Hiperteks
0 komentar:
Post a Comment